PMU Fatin Shidqia Lubis (SEKOLAH??? Harus Bisa!!!)

Fatin Shidqia Lubis, Berharap Melalui PMU Semua Anak Indonesia Bisa Sekolah
2013-07-22 07:18:35

Gadis ini saat ditemui terlihat sangat imut, sederhana dan sama seperti remaja pada umumnya, polos dan lugu. Fatin Shidqia Lubis atau Fatin, begitu ia akrab disapa, pemenang X-Faxtor versi Indonesia yang berhasil mengumpulkan suara terbanyak hingga mengukuhkan ia sebagai pemenang pertama di ajang olah suara itu, di balik penampilannya yang khas anak SMA, memang menyimpan potensi gemerlap saat ia bernyanyi di atas panggung Plaza Insani Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Senayan, Jakarta.
Pada acara itu ia melantunkan beberapa lagu yang tengah populer bagi generasi sebayanya. Salah satunya lagu yang berjudul “Grenade” yang dinyanyikan oleh penyanyi idola remaja dunia, Bruno Mars. Fatin dengan gayanya yang khas sejenak membuat para pejabat yang hadir di acara Peluncuran Pendidikan Menengah Umum (25/6) lalu, terpana. Suaranya yang  memang memiliki range cukup luas, menggema dan menggetarkan aula plaza yang dipadati penonton.

Ketika diwawancarai, gadis mungil yang selalu ramah ini melontarkan jawaban-jawaban yang cukup ‘berisi’ untuk gadis seusianya. Sebagai pelajar, juga artis penyanyi yang sedang naik daun ini, mengutarakan pendapatnya kalau Pendidikan Menengah Universal (PMU) itu perlu, selain untuk menghadapi tantangan jaman yang kian menglobal, PMU juga dapat menjadi barometer kualitas pendidikan di Indonesia.  “Sebagai pelajar  yang juga penyanyi,  agar perkembangan otak kiri dan otak kanan seimbang, salah satunya aku aktif di padus (paduan suara) sekolah. Selain itu aku juga belajar Bahasa Inggris secara kontinyu. Di sekolahku banyak teman-teman yang bahasa inggrisnya jago-jago, jadi aku bisa praktek sama mereka. Meski sibuk, semua aktivitas  dibawa seru dan senang saja, jadi kalau enjoy, kita bisa menikmatinya tanpa beban.  Bagiku pelajaran akademis dan non akademis harus seimbang.  Karena aku suka musik, tanpa di sadari dalam segala hal aku merasa nyaman dan senang. Apalagi kalau mendengar lagu yang aku suka, rasanya pengen nyanyi terus.”  Ujar fatin sembari menghabisi makan siangnya.

Secara khusus, menurut pengakuannya, Fatin tidak pernah belajar menyanyi. Namun sejak Taman Kanak-Kanak ia sudah menyukai musik, terutama  saat mendengar lagu-lagu yang ada di film kartun, seperti  squiky-squiky  di film  chipmunk. “Sebenarnya aku pemalu, dan perlahan rasa malu itu mulai hilang tatkala masuk SMA, aku sudah bisa bersosialisasi dengan teman-teman. Nanti, kalau sudah lulus SMA aku  ingin kuliah di jurusan musik.” ujar gadis yang sebal melihat pelajar tawuran. “Menurutku tawuran itu hanya sekedar cari perhatian, kalau mereka menang mereka merasa jago, temen-temennya lalu memuji dia, padahal sesungguhnya mereka sudah melukai anak orang, mereka nggak mikir orangtua si anak yang dilukai pasti sedih karena ulah mereka. Dengan berbuat begitu, mereka sudah membuat malu diri sendiri dan juga membuat malu orangtua mereka.  Perbuatan kayak gitu nggak bagus. Tentang Pendidikan Menengah Universal dijadikan dua belas tahun menurutku bagus banget, semua kalangan bisa bersekolah selama dua belas tahun tanpa hambatan, kalau dulu kayaknya banyak mengeluarkan biaya, tapi dengan PMU ini, nantinya semua bisa ngerasain sekolah dari awal sampai SMA.” Kata Fatin yang lahir 30 Juli tahun 1996 sembari tersenyum. Iya deh Fatin, semoga semua bermanfaat bagi orang banyak. FJP

Comments